Sedikit diulas mengenai urgensitas asuransi, setiap orang tentu menyadari betapa pentingnya istilah “menabung untuk masa depan dan hari tua” bahwa hal tersebut bermakna kita tidak bisa memprediksi waktu. Namun banyak orang yang beranggapan juga bahwa sederhananya dengan menabung kita dapat menjamin masa depan kita.
Namun ada juga yang beranggapan asuransi pendidikan yang menjadi prioritas utama mempersiapkan masa depan. Tentang menabung, memang hal tersebut tidak salah namun pertanyaannya adalah apa yang akan terjadi apabila tabungan kita tidak cukup untuk menutupi kebutuhan kita nantinya. Disatu sisi, orang juga ada yang beranggapan bahwa asuransi dikatakan baik mulai memudar pemikirannya dikarenakan suatu kondisi yang juga tidak dapat diprediksi sama sekali mengenai masa depan yang bahkan 1 tahun kedepan juga disebut masa depan. Masalah tersebut bisa berupa masalah kesehatan, kecelakaan tiba-tiba atau hal lain yang sempat membuat terhambatnya proses asuransi yang sedang dilakoni banyak orang. Beberapa pihak penyedia asuransi justru langsung membatalkan aliran asuransi ini sebelah pihak karena pihak perusahaan ternyata tidak menyediakan apalagi menawarkan metode asuransi tersebut kepada kliennya sejak pertama kali sepakat pada sebuah kontrak asuransi.
Hal tersebut kian membuat banyak orang bingung lantas asuransi pendidikan seperti apa yang hendak dipilih. Kehadiran investasi asuransi sebagai penjawab penambahan modal guna profit yang berfungsi juga sebagai asuransi sempat menjawab masalah ini. Tentunya dengan berkaca pada pengalaman yang lalu, ada beberapa hal yang diperbaiki pada metode ini misalkan:
Penambahan pilihan dana investasi yang disesuaikan dengan profil resiko yang dimiliki klien dengan dukungan dan pengawasan dari tenaga ahli yang tidak hanya kompeten di manajemen atau keuangan saja namun juga seara psikologis dapat mendukung klien.
Menyediakan asuransi tambahan sebagai pendukung asuransi pendidikan untuk mempersiapkan segala kemungkinan terburuk yang akan terjadi selama klien mendaftar di suatu perusahaan tersebut. Commlife hadir memberikan 2 perbaikan metode tersebut dengan kualitas pelayanan prima terhadap klien sejak pertama kali bertemu untuk membahas masa depan. Dengan pertimbangan kehadiran tantangan dan hambatan yang mungkin dapat terjadi selama berjalannya proses asuransi pendidikan yang dimiliki kliennya, Commlife merasa kehadiran metode cepat tanggap pada produknya disamping kehadiran berbagai pilihan dana investasi dirasa perlu diterapkan. Baik Investra Link, Investra Link Extra, atau Investra Link Platinum semuanya menggunakan metode asuransi tambahan ini untuk menopang kegiatan klien dan mengatasi tantangan dan hambatan yang kemungkinan ada untuk meningkatkan kesejahteraan hidup klien. Bentuk asuransi tambahan tersebut adalah:
Perlindungan terhadap kecelakaan Terdiri dari COMM ADB, COMM ADDB, COMM Disability yang memberikan perlindungan terhadap resiko meninggal karena kecelakaan atau terjadinya cacat baik total ataupun sebagian setelah terjadi kecelakaan
Perlindungan terhadap resiko kesehatan Terdiri dari COMM Medika, COMM Crisis Cover 53, COMM CI 50 Plus, COMM Health, dan lainnya. Perlindungan ini diberikan sebagai dengan berbagai pertanggungan yang berbeda baik dari segi perawatan, pembedahan, cuci darah, dan segala bentuk lainnya yang responsive terhadap berbagai penyakit.
“Asuransi pendidikan selama ini belum saya temukan dikarenakan saya sudah sering mendengar cerita teman saya mengenai dibatalkannya asuransi itu secara sepihak dikarenakan tidak adanya metode untuk mengatasi hambatan dan tantangan yang mungkin ada. Sampai akhirnya Commlife datang membantu saya dan menjelaskan mekanisme tersebut membuat saya ingin mengikuti asuransinya.” Begitulah yang dijelaskan seorang pensiunan guru yang sekarang menjadi pebisnis. Dengan kehadiran Commlife, kehidupan banyak orang dapat terbantu.
Selengkapnya: http://www.commlife.co.id/products/wealth-accumulation/insurance-and-saving/danatra-cendekia/